PURWOREJO, – Puluhan siswa-siswi Taman Kanak-Kanak (TK) Pertiwi Kledung Kradenan, Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, mengunjungi Markas Pemadam Kebakaran (Damkar) Purworejo di Jalan Kyai Brengkel, Purworejo, pada Rabu (11/12/2024).
Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari kegiatan edukasi yang diikuti oleh anak-anak bersama orang tua dan guru pendamping.
Dengan ramah, petugas Damkar berseragam biru menyambut kedatangan anak-anak. Dalam kegiatan tersebut, para petugas memperkenalkan berbagai alat yang biasa digunakan dalam pemadaman kebakaran, seperti selang, nozzle, dan perlengkapan lainnya.
Kepala sekolah tk Pertiwi.Sumirah,mengatakan kegiatan hari ini,tk Pertiwi,kledung Kradenan.berkunjung di kantor dampak dan satpol PP kabupaten purworejo.
“Dengan adanya kegiatan ini,anak anak menjadi tau,bahwa salah satu profesi damkar,adalah sebagai petugas pemadam kebakaran. Selain itu.anak anak melihat dan memegang secara langsung alat-alat,yang di gunakan oleh petugas damkar.
“Dengan ada kegiatan ini.kami berharap,anak anak medapatkan pengalaman yang bermakna.agar anak-anak dapat bisa membangun kreativitas baik,dalam belajar di sekolahan maupun di luar sekolahan.Ujarnya
Anak-anak terlihat antusias mendengarkan penjelasan dan bahkan diberi kesempatan untuk memegang beberapa alat tersebut.
Kabit Damkar Purworejo, Slamet, mengungkapkan bahwa kunjungan sekolah ke markas Damkar sering dilakukan sebagai bagian dari edukasi masyarakat, khususnya kepada anak-anak.
“Hari ini kami menerima kunjungan untuk mengenalkan tugas-tugas pemadam kebakaran. Selain itu, kami juga memberikan edukasi kepada wali murid agar mereka lebih memahami pentingnya peran Damkar,” jelasnya usai kunjungan.
Slamet menambahkan bahwa selain menerima kunjungan di markas, pihaknya juga sering memberikan edukasi langsung di lokasi, sesuai permintaan.
“Alat-alat yang kami perkenalkan hari ini adalah yang biasa kami gunakan dalam pemadaman kebakaran. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat menanamkan kesadaran sejak dini kepada anak-anak tentang pentingnya keselamatan dan peran Damkar,” tambahnya.
Kegiatan edukasi ini diharapkan tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak tetapi juga bagi orang tua yang turut mendampingi, sehingga mereka lebih memahami prosedur keselamatan kebakaran.