Ribuan Zahir Mania ikuti Pengajian Akbar di Alian

KEBUMEN, BeritaKami.com – Lebih dari seribu “Zahir Mania” dan “Anza Mania” membanjiri Lapangan Desa Jatimulyo, Kecamatan Alian, pada Selasa (1/7/2025) malam. Mereka hadir dalam Pengajian Akbar yang diselenggarakan oleh Keluarga Besar Hj. Romlah Sudaryo sebagai wujud tasyakuran. Acara ini semakin syahdu dengan kehadiran ulama kharismatik KH. Anwar Zahid dan Habib Ali Zainal Abidin Assegaf, yang turut ditemani oleh grup hadroh Majelis Az-Zahir.

Pengajian akbar ini diinisiasi oleh keluarga Wakapolda Jawa Tengah, Brigjen Pol. Latif Usman dan Kades Jatimulyo, Nurchamid.

Sejumlah pejabat tinggi dan tokoh penting turut meramaikan acara ini. Hadir antara lain Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemprov Jateng Iwanuddin Iskandar, Wakapolda Jateng Brigjen Pol. Latif Usman, Bupati Kebumen Lilis Nuryani beserta suami Mohammad Yahya Fuad, dan putra mereka, dr. Faiz Alauddien Reza Mardhika yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.

Selain itu, tampak pula pimpinan OPD Kabupaten Kebumen seperti DLHKP, Disperkimhub, Kesbangpol, Kabag Kesra Tjahjo Sambodo, Wakapolres, Dandim, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta jajaran Forkopimcam Alian.

Dalam sambutannya, Bupati Kebumen Lilis Nuryani menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada keluarga besar Hj. Romlah Sudaryo.

“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada keluarga besar Hj. Romlah Sudaryo atas inisiatif dan kontribusinya dalam menyelenggarakan kegiatan penuh berkah ini,” ujar Bupati.

Ia menambahkan bahwa pengajian ini bukan sekadar ruang silaturahmi dan ibadah, tetapi juga menjadi penguat nilai-nilai sosial dan spiritual di tengah masyarakat.

“Ini adalah bentuk nyata bahwa kebaikan yang dilakukan oleh individu atau keluarga akan memberi manfaat luas bagi lingkungan dan sekitarnya,” tegasnya.

Bupati berharap majelis ini dapat menjadi ruang untuk muhasabah, memperkuat nilai keimanan, dan menumbuhkan kembali semangat hijrah menuju Kebumen yang lebih berdaya.

KH. Anwar Zahid membawakan tausiah yang inspiratif tentang pentingnya sehat, nikmat, dan bersyukur. Seperti biasa, tausiahnya diselingi dengan guyonan khas yang membuat jemaah terkesima.

Ia mengutip ayat Al-Qur’an, “Lain syakartum laazidannakum,” yang berarti, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu.”

“Dampaknya kalau nikmat itu disyukuri, nikmat apapun kalau disyukuri pasti akan terus ditambah dan terus ditambah oleh Allah, namanya jadi Barokah,” jelas KH. Anwar Zahid.

Sebaliknya, ia melanjutkan, “Wala in kafartum Inna azabi lasyadid,” yang berarti “dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.”

“Nikmat apapun kalau dikufuri akan berubah menjadi siksa yang menyakitkan, makin sengsara, makin menderita, namanya musibah,” imbuhnya.

Dengan demikian, KH. Anwar Zahid menekankan bahwa nikmat bisa menjadi berkah atau musibah, tergantung bagaimana cara kita menyikapinya, apakah dengan bersyukur atau mengingkari.

Saking terkesimanya dengan tausiah dan lantunan selawat dari KH. Anwar Zahid serta Habib Ali Zainal Abidin, Bupati Lilis Nuryani langsung meminta kedua ulama tersebut untuk kembali hadir di Kebumen dalam rangkaian acara Kebumen Fest mendatang.

Brigjen Pol. Latif Usman mengungkapkan bahwa kegiatan pengajian akbar ini merupakan wasiat dari almarhum ayahnya. Sang ayah, Mohammad Sudaryo, berkeinginan untuk mengundang KH. Anwar Zahid dan Habib Ali Zainal Abidin setelah pembangunan masjid yang digagasnya selesai.

Brigjen Latif Usman juga tak lupa memohon doa untuk almarhum ayahnya agar diterima amal ibadahnya, diampuni dosanya, dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Menariknya, pengajian ini juga bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79.

“Hari ini juga bertepatan dengan HUT Bhayangkara ke-79. Mohon maaf dengan adanya acara ini, bagi masyarakat yang terganggu aktivitasnya,” tutup Brigjen Pol. Latif Usman dengan ramah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *