BPJ Wilayah Magelang Siapkan Jalan Andal Hadapi Libur Nataru

PURWOREJO, Beritakami.com – Menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, Balai Pengelola Jalan (BPJ) Wilayah Magelang terus memaksimalkan berbagai upaya pemeliharaan jalan guna memastikan kelancaran arus lalu lintas dan kenyamanan pengguna jalan.

Plt. Kepala BPJ Wilayah Magelang, Dewa Puji Santosa, ST, menjelaskan bahwa pihaknya kini fokus melakukan pemeliharaan rutin pada sejumlah ruas jalan, terutama pada pekerjaan pengerasan jalan.

Langkah ini dilakukan mengingat kondisi cuaca dengan curah hujan yang tinggi menyebabkan banyak ruas jalan mengalami kerusakan dan munculnya lubang baru.

“Perkerasan jalan di wilayah kami sudah banyak yang melebihi umur rencana. Karena itu kami lakukan pemeliharaan agar pada masa Nataru nanti, kondisi jalan tetap terjaga dan masyarakat dapat terlayani dengan baik,” ujarnya, pada Sabtu (8/11/2025).

Untuk saat ini, fokus utama pemeliharaan berada di ruas jalan Purworejo–Magelang, mengingat tingkat lalu lintas harian (LH) di jalur tersebut cukup tinggi. Tahun ini, BPJ juga tengah melaksanakan pekerjaan paket reservasi di ruas Bener–Maron sepanjang 3 kilometer.

Selain di Purworejo, sejumlah pekerjaan juga tengah dilakukan di wilayah Magelang, yaitu pada ruas Jalan Magelang–Ngablak, serta penanganan longsor di Jalan Karangbolong–Butuh, Desa Srati, Kebumen.

“Kami menghimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati, karena curah hujan ekstrem dapat menyebabkan munculnya lubang dan potensi longsor. Kondisi perkerasan yang sudah tua menjadi perhatian kami,” tambah Dewa.

Menurutnya, titik-titik rawan longsor di wilayah kerja BPJ Wilayah Magelang cukup banyak, di antaranya terdapat di ruas Magelang–Ngablak, Magelang–Kaliangkrik, Bablak–Jrakah, Bener–Maron, Kutoarjo–Bruno, Purworejo–Sibolong, Prembun–Wadaslintang, Gombong–Sempor, dan Karangbolong–Butuh.

Untuk mengantisipasi potensi bencana, BPJ telah menyiagakan Unit Reaksi Cepat (URC) beserta peralatan lapangan.

“Apabila terjadi longsoran yang menutup badan jalan, kami bisa segera menindaklanjuti. Kami juga menyiapkan sandbag dan terpal agar longsoran dapat segera ditangani dan tidak menimbulkan kerusakan lebih parah,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dewa menjelaskan bahwa pada tahun 2025, BPJ Wilayah Magelang memiliki empat pekerjaan rehabilitasi jalan, yakni di ruas Magelang–Ngablak, Magelang–Kaliangkrik, Purworejo–Sibolong, dan Gombong–Sempor.

Sedangkan untuk paket reservasi jalan terdapat dua lokasi, yaitu Bener–Maron dan Kutoarjo–Bruno.Saat ini, dari total panjang jalan nasional di wilayah kerja BPJ Magelang sepanjang 260,13 kilometer, sekitar 94 persen berada dalam kondisi mantap, sementara 6 persen sisanya menjadi fokus utama pemeliharaan.

“Target kami sebelum H-10 Nataru, seluruh kondisi jalan sudah siap dan layak untuk dilalui masyarakat,” tegas Dewa.

Ia juga berpesan agar pengguna jalan selalu berhati-hati, terutama di daerah dengan kondisi geografis menantang. Salah satu titik rawan terdapat di Kalijambe, pada ruas Purworejo–Magelang, yang memiliki tanjakan curam dan sempat terjadi kecelakaan beberapa waktu lalu.

“Kami menghimbau kendaraan sumbu tiga untuk sementara tidak melintas di jalur itu. Kami sedang memprogramkan pembangunan jalur penyelamat di lokasi tersebut, semoga bisa terealisasi tahun depan,” himbaunya.

Melalui kesiapan tersebut, BPJ Wilayah Magelang berharap seluruh jalur utama di wilayah kerjanya dapat berfungsi optimal selama masa libur panjang akhir tahun, mendukung kelancaran mobilitas masyarakat serta pertumbuhan ekonomi daerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *