PURWOREJO,Beritakami.com – Salah satu siswa SMP N 1 Purworejo.Telah Berprestasi di bidang olahraga sepak bola,di kancah Internasional. Siswa tersebut bernama Prabu Yudhistira Kenzie (12), siswa kelas 7D SMP N 1 Purworejo
Kenzie tampil bersama tim MIFA Akademi Bali, Indonesia berhasil menundukkan tuan rumah Malaysia lewat adu penalti dengan skor 4–3 pada babak final, 13–14 September 2025.
Dalam tim, Kenzie dipercaya mengisi posisi bek dan sayap.
“Atas kemenangan ini saya merasa bangga, senang, dan terharu karena bisa membawa nama baik Indonesia, keluarga, sekolah, dan daerah. Terima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya orang tua, sekolah, dan tim,” ungkap Kenzie saat ditemui di SMPN 1 Purworejo, pada Kamis (18/9/2025).
Kenzie menceritakan, awal ikut di MIFA Akademi Bali bermula saat bertanding bersama klub asalnya, SSB IM Purworejo, melawan MIFA di Semarang.
Melihat penampilannya, MIFA lalu mengajaknya bergabung dan tampil di ajang Festival Sepakbola Anak Indonesia (FSAI) di Malang pada 27 Juli 2025. Pada turnamen tersebut, timnya juga berhasil meraih juara pertama.
“Setelah itu saya diajak main di Malaysia pada ajang Unisza International Youth Cup. Pesertanya dari berbagai negara dan Alhamdulillah bisa juara 1 juga,” tutur putra kedua pasangan Siswanto dan Tri Wahyuningsih, warga Perumahan Doplang, Purworejo.
Mengidolakan bek Timnas Indonesia Rizki Ridho serta bercita-cita menjadi atlet sepakbola dan polisi, Kenzie sudah menekuni sepakbola sejak usia lima tahun.
Ia mengaku sempat merasa grogi menghadapi lawan dari luar negeri.
“Awalnya mengira pemainnya besar-besar dan susah dilawan, ternyata sama saja dengan orang Indonesia,” ujarnya polos.
Atas prestasi internasional tersebut, Kenzie berhak memperoleh piala, medali, dan uang pembinaan.
Waka Kesiswaan SMPN 1 Purworejo, Prayogi, S.Pd., menegaskan bahwa pihak sekolah sangat mendukung penuh bakat dan prestasi yang dimiliki Kenzie.
“Kenzie ini masuk ke SMPN 1 lewat jalur prestasi. Kami memfasilitasi dan memotivasi agar bakatnya terus berkembang, termasuk memberikan kelonggaran izin tanpa mengurangi kewajiban akademiknya. Orang tuanya juga rutin berkonsultasi dengan sekolah,” jelasnya.
Dengan dukungan sekolah dan keluarga, diharapkan Kenzie mampu terus mengukir prestasi lebih tinggi dan menjadi kebanggaan Purworejo maupun Indonesia