Desa Bojongsari Jadi Salah Satu Penyumbang Jemaah Haji Terbanyak Tahun ini

KEBUMEN, Beritakami.com – Ibadah Haji merupakan dambaan bagi setiap umat Islam di seluruh dunia, dimana ibadah ini termasuk rukun Islam yang kelima. Indonesia sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia. Oleh sebab itu, tidak heran jika banyak jemaah haji yang berasal dari berbagai daerah seantero nusantara.

Merujuk pada data Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Kebumen, pada tahun 2025 in terdapat 1.450 jemaah haji. Ini menjadi terbanyak ketiga di Provinsi Jawa Tengah.
Jamaah Haji asal Kebumen tergabung dalam kloter 91,92,93, 94, dan 95 dan akan diberangkatkan pada 29 & 30 Mei 2025.

Dari 26 Kecamatan Kebumen, jamaah haji terbanyak berasal Kecamatan Kebumen dengan 318 jamaah, Alian 117, dan Buluspesantren 88.

Salah satu desa yang menyumbang jamaah haji terbanyak yaitu Desa Bojongsari Kecamatan Alian, dengan 25 jemaah haji.

“Di tahun ini untuk Desa Bojongsari ada 25 jamaah haji, meningkat dari tahun sebelumnya yaitu 13 jamaah,” kata Kepala Desa Bojongsari Edi Iswadi, saat ditemui di ruangannya, Selasa (27/5/2025).

Menariknya, menurut Edi para jemaah haji asal desanya tersebut didominasi oleh petani dan pengrajin peci. Usia jamaah yang berangkatpun usia produktif.

“Tentunya saya selaku kepala desa bangga dan senang sekali, artinya ini juga bisa menjadi barometer bahwa banyak warga desa kami yang sejahtara,” ujarnya.

Dirinya menyebut tingkat religius warga Desa Bojongsari juga sangat tinggi, hampir setiap tahun desa tersebut selalu menjadi salah satu desa penyumbanh jamaah haji terbanyak. Banyak dari warga yang menyisihkan penghasilannya untuk ditabung dan diniatkan untuk ibadah haji.

“Masyarakat memang tingkat religiusnyaa tinggi, semangat dan keinginan untuk beribadah haji pun tinggi, sehingga kebanyakan warga memang menabung atau menyisihkan dari penghasilannya sehari-hari,” tuturnya.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *