KEBUMEN, – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap II tahun anggaran (TA) 2025, di Desa Tugu Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen secara resmi ditutup. Penutupan ditandai dengan Upacara dan penyerahan hasil TMMD dari Dandim 0709/Kebumen Letkol Czi Ardianta Purwandhana kepada Asisten 1 Setda Kebumen, R Agung Pambudi.
Upacara penutupan berlangsung di lapangan desa setempat, Rabu (4/6/2026). Hadir dalam kesempatan itu jajaran forkopimda dan Forkopimcam Buayan, kades se-Keamatan Buayan, dan sejumlah masyarakat. Kegiatan dilanjutkan pemotongan pita dan tanda tangan prasasti di lokasi sasaran TMMD.
Dalam TMMD Sengkuyung tahap II TA 2025 Kodim 0709/Kebumen dengan tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah” melakukan pembangunan jalan rabat beton dengan volume panjang 1.097 meter, lebar 2,5 meter, dan tinggi 0,15 meter selama 30 hari.
“Kegiatan TMMD ini merupakan bentuk nyata kemanunggalan TNI-Rakyat bersama Pemerintah Daerah yang bertujuan untuk mewujudkan pemerataan pembangunan yang inklusif ke seluruh wilayah dalam rangka menciptakan ketahanan nasional yang tangguh,” ujar Letkol Cz Ardianta Purwandhana.
Sementara itu, Asisten 1, R. Agung Pambudi menyampaikan, Prorgram TMMD ikut mendorong masyarakat desa menjadi lebih mandiri, produktif, dan memiliki semangat juang yang tinggi.
“TMMD ini tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur. Tapi juga membawa misi sosial, edukasi, dan kemanusiaan, tuturnya.
Sementara itu Kepala Desa Tugu, Sarijan mengaku senang dengan adanya program TMMD Sengkuyung dari Kodim 0709 Kebumen. Hal ini bisa membantu percepatan pembangunan di desanya. Terlebih jalan yang berada di Dukuh Prigi tersebut merupakan akses penhhubung ke Desa Jogomulyo dan Desa Nogoraji.
“Terimakasih atas partisipasi dalam pembangunan jalan di Desa Tugu, ini akan sangat bermanfaat sekali untuk menunjang perekonomian masyarakat terutama dalam mengangkut hasil pertanian warga,” ungkapnya.