KEBUMEN, BeritaKami.com – Mantan atlet lari nasional asal Kabupaten Kebumen Gigih Gita (22) saat ini lebih memilih menjadi perternak kambing, sebagai usaha setelah pensiun dari dunia pelari.
Sedikitnya ada puluhan kambing jenis peranakan etawa (PE) yang dibudidayakan di kandang ternak yang berad ini Desa Jatiluhur Kecamatan Karanganyar.
Gigih menceritakan, awal mula menjadi seorang atlit lari, ia mampu menaklukkan berbagai pertandingan lari. Sederet prestasi, telah ditorehkan saat menjadi atlit lari selama 10 tahun.
Ia juga pernah menjuarai kejuaraan nasional Jawa Timur (Jatim) Open pada tahun 2018-2019. Berkat kemampuannya tersebut, ia mengaku pernah dikontrak oleh Kabupaten Bekasi untuk mewakili pada event lari yang digelar di Jawa Barat, dan berhasil menjuarai njuara satu.
” Menjadi atlit lari, selama 10 tahun, ya banyak si mendapatkan juara baik lokal maupun nasional, dan yang terkahir saya dikontrak oleh Kabupaten Jawa Barat, untuk ikut dalam event lari di Jawa Barat, dan Alhamdulillah bisa menjadi juara satu,” ucapnya saat ditemui di kandang ternaknya Senin, (13/11/23).
Setelah lama berkecimpung di Dunia lari, ia akhirnya harus kembali ke Kampung halaman, karena menjadi atlet saat ini belum begitu bisa menjamin masa depan. Terlebih, pemerintah kurang memberikan perhatian untuk para atlet, karena menurutnya semua ada masanya.
” Ya gimana, saya pulang ke Kebumen dan saat ini lebih fokus beternak kambing, karena menjadi atlet saat ini belum begitu ada perhatian dari pemerintah, terkait kesejahteraan dan setelah tidak menjadi atlet,”ujarnya.
Menjadi peternak kambing, bukan dunia baru lagi baginya. Pasalnya, semenjak kecil, ia juga dilatih oleh orang tuanya untuk menjadi peternak kambing.
Saat ini sudah ada puluhan kambing, jenis peranakan etawa yang dipelihara di kandang miliknya. Ia juga dibantu oleh para pemuda desa setempat, untuk mencari pakan ternaknya.
” Ya Alhamdulillah pemuda sini banyak yang bantu mencarikan rumput untuk pakan ternak, mereka ikhlas membantu karena untuk tambahan penghasilan sehari hari,” katanya.
Gigih mengaku dalam beternak kambing, dirinya mampu menghasilkan puluhan juta rupiah. Ia juga menerima jual beli kambing, pesanan Aqiqah, kambing kurban, maupun jasa perkawinan kambing.
” Alhamdulillah dari beternak kambing bisa menghasilkan puluhan juta, yang penting semangat untuk terus berusaha,”terangnya.
Ia juga mengaku tidak menutup kemungkinan, bisa kembali memggeluti dunia atlet lari, apabila dipanggil oleh pemerintah, untuk mewakili daerah. Ia juga berpesan kepada para atlet, agar terus bersemangat untuk meraih juara, karena hal tersebut merupakan sebuah kebanggaan, karena bisa mengharumkan bangsa dan nama daerahnya masing-masing.
” Saya ya tidak menutup kemungkinan kembali ke dunia lari, kalo ada panggilan dari pemerintah daerah, dan kepada pada atlet agar tetap bersemangat untuk meraih juara karena itu bisa menjadi kebanggaan bagi kita karena bisa mengharumkan nama daerah, ataupun bangsa kita,” pungkasnya.