purworejo,Beritakami.com-Kabar gembira bagi masyarakat di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah yang ingin bekerja di luar negeri kedepan tak perlu lagi bersusah payah mengurus paspor dan berkas lain berkaitan imigrasi ke Wonosobo atau lainya, karena Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia berencana akan mendirikan kantor Imigrasi di Kabupaten Purworejo.
Kabar gembira ini disampaikan oleh Ketua Komisi 1 bidang Hukum dan Pemerintahan pada DPRD Kabupaten Purworejo, Budi Sunaryo, saar menghadiri acara Sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran, di gedung Siola, Dargo Purworejo, pada Selasa (24/12/2024).
“Terkait pendirian gedung Medical check up (MCU) dan Imigrasi di Kabupaten Purworejo, kemarin sudah disetujui Komisi 1, karena harus minta persetujuan DPRD, dan kami sudah merekomendasikan ke ketua DPRD untuk segera di paripurnakan untuk persetujuan hibah tanah yang lokasinya di Boro depan RSUD Tjokronegoro Purworejo, dengan luas 10.000 meter persegi, untuk dibangun kantor Imigrasi, karena pihak kementrian imigrasi siap membangunkan kantor manakala ada tanah yang dihibahkan ke kementrian,” ungkap Budi Sunaryo.
Budi berharap ditahun 2025 besok, rencana pembangunan gedung MCU dan imigrasi bisa terlaksana sehingga masyarakat Purworejo bisa setiap hari, setiap jam kerja bisa membuat paspor.
“Karena selama ini banyak di Mall Pelayanan Publik cuma tiap hari Selasa dan dibatasi 30 orang, ini sangat mengganggu atau tidak bisa memberikan layanan yang mudah kepada masyarakat, karena kebanyakan itu mereka antrinya dari jam 5 padahal bukanya jam 8, kan kasihan,” jelasnya.
Sebelum gedung kantor baru itu terbangun, pihak imigrasi juga telah berencana akan meminjam gedung sementara, atau shelter sementara unttuk kantor imigrasi sehingga setiap hari sudah bisa buka untuk pelayanan di Purworejo.
“Sementara ini masih dicarikan tempat dikantor dinas yang tidak terpakai, kayaknya disekitaran kantor bupati Purworejo,” ujarnya.
Dengan adanya kantor baru itu, nantinya tidak hanya bisa dimanfaatkan bagi warga Purworejo semata, namun kantor ini nanti bisa di manfaatkan warga dengan mencakup wilayah Kebumen, Magelang bahkan bisa sampai Kulonprogo, karena jika ingin menguris paspor ke Wonosobo atau ke Jogja menjadi lebih jauh.
“Harapanya semoga masyarakat bisa mudah tidak jauh- jauh ke Wonosobo atau ke Cilacap dan bisa menambah investasi di Kabupaten Purworejo, apalagi ada wacana gedung Embarkasi juga akan di bangun di Purworejo, rencananya begitu, karena mendekati bandara,” harapnya.
Rodli, S.Pd., M.M, selaku Ketua Tim Kelembagaan dan Permasyarakatan BP3MI Jawa Tengah, yang hadir dan menjadi nara sumber dalam kegiatan itu mengatakan, tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut adalah terkait dengan penempatan dan perlindungan pekerja migran Indonesia, mulai dari proses penempatan sampai dimana mereka bekerja dengan aman dan kepulangan ke Indonesia yang djamin dengan selamat tidak ada masalah apapun.
“Kami dari kementrian kerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja Purworejo dan juga melibatkan kades- kades insyaallah siap mengawal PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang berangkat untuk bekerja hingga sampai kepuangaanya ke dalam negeri,” katanya.
Untuk Purworejo, lanjutnya, potensi PMI masih belum begitu besar. Jika sebelumnya warga lebih banyak memilih bekerja ke Malaysia, saat ini Malaysia sudah tidak begitu menarik lagi. Lowongan pekerjaan saat ini lebih banyak berpindah ke Eropa.
“Karena itu kita sosialisasikan supaya lowongan- lowongan yang ada Eropa, seperti di Jepang, Polandia, Korea ini bisa menyebar, bisa diraih oleh para peminat kerja di luar negeri dari Kabupaten Purworejo,” ujarnya.
Terkait rencana pembangunan kantor MCU dan imigrasi di Purworeji, bagi Rodli, keimigrasian bukan menjadi suatu kendala artinya yang mau berangkat pasti bisa berangkat, namun yang menjadi permasalahanya adalah bagaimana supaya lebih cepat membuat paspor, bukan hanya untuk PMI semata tapi juga untuk paspor umum.
“Ini adalah kewenangan DPRD untuk mendorong adanya kantor imigrasi di Purworejo, itu yang kita harapkan. Diharapkan pula dengan adanya kantor imigrasi di Purworejo ini akan lebih mempermudah. Oleh karena itu kita berharap segera mengusulkan kantor MCU bagi calon PMI di Purworejo, sehingga bagi warga Purworejo yang akan menjadi PMI ada kantor yang dekat, biaya murah dan waktunya lebih cepat, harapanya seperti itu, sehingga biaya PMI itu lebih murah,” tandasnya.