KEBUMEN, BeritaKami.com – Pengobatan alternatif Brahmana Sanjaya yang hadir di Desa Dorowati Kecamatan Klirong Kabupaten Kebumen selama 3 hari, Sabtu–Senin 25–27 Mei 2024 mengundang kontroversi. Pasalnya, pihak Brahmana Sanjaya mengunggah video dengan narasi adanya pelemparan amplop dan permintaan sejumlah uang dari kepala desa setempat setelah acara selesai.
Menanggapi hal itu, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengaku sudah menerima keterangan dari pihak kepala desa soal persoalan tersebut. Pertama permintaan pengobatan di Dorowati datang dari pihak Brahmana Sanjaya.
Kedua terkait uang yang diterima Kades.
Namun Bupati Arif belum bisa memastikan siapa yang benar siapa yang salah. Pihaknya sudah memerintahkan Inspektorat Daerah untuk memeriksa Kepala Desa Dorowati.
“Hari ini sudah saya perintahkan Inspektorat untuk memeriksa hal itu. Kita masih nunggu hasil pemeriksaannya,” jelasnya.