PURWOREJO,Beritakami.com – Pemerintah Kabupaten Purworejo menegaskan komitmennya dalam memperkuat sinergitas lintas sektor untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif di tengah dinamika kondisi ekonomi, sosial dan politik yang kian dinamis.
“Perlu untuk kita bersama-sama menguatkan sinergitas lintas sektor antara Pemerintah Daerah, Polri dan TNI dalam menjaga stabilitas kamtibmas di Kabupaten Purworejo,” kata Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH, saat memberi arahan pada Jam Pimpinan Sinergitas Tiga Pilar yang digelar Polres Purworejo, di Ruang Arahiwang Setda Kabupaten Purworejo, Jumat (22/8/2025).
Disampaikan Bupati, seperti diketahui bersama saat ini perkembangan situasi di Jateng khususnya wilayah Pati masih bergejolak. Hal ini patut menjadi perhatian semua pihak terkait untuk waspada dan siaga akan potensi-potensi gejolak yang bisa saja terjadi di Purworejo.
Ia mendorong kolaborasi antar instansi utamanya dalam deteksi dini, mengidentifikasi dan mengantisipasi situasi yang berpotensi menjadi permasalahan dan ancaman sebelum berkembang menjadi permasalahan yang lebih besar.
“Kepada seluruh Camat dan jajaran Forkopimcam, saya harap dapat hadir di tengah masyarakat serta lebih peka dalam memantau dan merespons isu-isu atau potensi kerawanan yang muncul di wilayahnya masing-masing,” imbuhnya.
Bupati juga menekankan untuk deteksi dini terhadap isu-isu di lingkungan media sosial yang bersifat meresahkan, menyesatkan, atau yang dapat memicu konflik.
“Hal ini juga harus menjadi perhatian kita, karena masyarakat saat ini sudah sangat akrab dengan media sosial. Dan dari kondisi tersebut, tidak sedikit yang memicu timbulnya konflik di tengah masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut Bupati juga menegaskan kembali komitmen penegakan Perda Nomor 6 tahun 2006 tentang Larangan Minuman Keras dan Minuman Beralkohol di Kabupaten Purworejo. Hal ini penting karena masih ditemui beberapa peredaran miras di wilayah Purworejo.
“Saya mendorong koordinasi antar instansi untuk meningkatkan pengawasan dan mengambil langkah tegas sesuai regulasi yang berlaku dalam mewujudkan Purworejo bebas dari miras,” tegas Bupati.
Hal senada disampaikan Kapolres Purworejo AKBP Andry Agustiano SIK MH, ia mendorong peran aktif jajaran kewilayahan dari Kepala Desa, Babinsa dan Babinkamtibmas dan pihak-pihak terkait untuk bersinergi mendeteksi dini potensi gangguan kamtibmas.
Sementara itu Kasdim Kodim 0708 Mayor Inf Rokhyani juga menegaskan bahwa seluruh anggota TNI di bawah Kodim 0708/Purworejo siap bersinergi dan mendukung terwujudnya kamtibmas di Kabupaten Purworejo.