KEBUMEN, BeritaKami – Berlangsung selama 30 hari, pelaksanan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-116 Tahun Anggaran (TA) 2023 di wilayah Kodim 0709/Kebumen yang terpusat di Desa Pejengkolan, Kecamatan Padureso, Kabupaten Kebumen secara resmi ditutup.
Upacara penutupan digelar di lapangan desa setempat pada Kamis 08 Juni 2023. Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Brigjen TNI Ujang Darwis, M.D.A. selaku Kasdam IV/Diponegoro dan sekaligus menutup secara resmi TMMD Reguler Ke-116 Kodim 0709/Kebumen.Turut hadir dalam upacara tersebut Kasrem 072/PMK Kolonel Inf Hotlan Maratua Gurning S.IP., Waaster Kasdam IV/Dip Letkol Inf Rahmat, S.E,.M.S.i., Dandim 0709/Kbm Letkol Czi Ardianta Purwandhana, S.Hub.Int.,M.Han., Danyon Armed 3/NP Mayor Arm Winner Fardana Dieng, S.Sos.,M.M.A.S., Bupati Kebumen H. Arif Sugiyanto, S.H., Wakil Bupati Kebumen Hj. Ristawati Purwaningsih, dan jajajar forkpimda.
Pangdam IV/Diponegoro dalam amanatnya yang dibacakan oleh Irup Brigjen TNI Ujang Darwis M.D.A., mengatakan bahwa program TMMD merupakan salah satu upaya TNI dalam memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kewilayahan. Program TMMD yang dimulai sejak tahun 1980-an dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD) ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Indonesia yang sebagian besar tinggal di daerah pedesaan. TMMD juga dimaksudkan untuk mempercepat pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur di wilayah-wilayah yang masih sangat membutuhkan.
“Program TMMD ini merupakan wujud kepedulian Kodam IV/Diponegoro untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong-royong serta kemanunggalan antara TNI dan Rakyat dalam mengakselerasi program pemerintah yang sangat dibutuhkan masyarakat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan bersama”, ungkapnya.
Berkat kerja sama dan kerja keras para anggota TNI-Polri, Pemda dan masyarakat, sasaran TMMD baik fisik maupun non fisik dapat tercapai. Sasaran fisik TMMD berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur diantaranya pembangunan sarana transportasi, pembuatan jembatan, tanggul, pemasangan gorong-gorong, pembangunan gapura, pembuatan pos kamling, sarana olahraga, renovasi rumah ibadah, sekolah dan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) serta pembangunan sarana sanitasi warga dapat diselesaikan tepat waktu.
Selain itu, sasaran non fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat tentang Bela Negara, Ketahanan Nasional, Stunting, Posyandu, dan Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM) juga dapat dilaksanakan dengan baik sesuai rencana. Kegiatan ini dimaksudkan untuk membangun dan memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme masyarakat.
Panglima Kodam IV/Diponegoro sekaligus sebagai Pengendali Kegiatan Operasi (PKO), mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh anggota TNI-Polri, Pemerintah Daerah dan segenap komponen masyarakat yang selama satu bulan, sejak tanggal 10 Mei sampai dengan 8 Juni 2023, saling bahu – membahu bersama-sama menyelesaikan program TMMD ke-116 guna ikut membangun kesejahteraan masyarakat.
“Akhirnya dengan mengucapkan Alhamdulillahi- rabbil ‘alamin, Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-116 TA 2023, saya nyatakan secara resmi ditutup. Semoga Tuhan Yang Maha Bijaksana senantiasa memberikan petunjuk, bimbingan dan perlindungan-Nya kepada kita sekalian dalam mengabdi kepada bangsa dan negara yang kita cintai, “tutupnya.
Seusai kegiatan upacara juga dilaksanakan pemotongan pita di lokasi Rabat beton dan Penyerahan kunci secara simbolis Bedah RTLH serta peninjauan Bazar murah yang diselenggarakan Kodim 0709/Kebumen.