Warga Petanahan Digegerkan Dengan Penemuan Bayi di Atas Meja Teras Rumah Warga

KEBUMEN, BeritaKami.com – Warga Desa Munggu Kecamatan Petanahan Kebumen digegerkan dengan penumuan bayi laki laki tergeletak di atas meja, teras rumah warga.

Saat ditemukan tangisan bayi sempat dikira suara kucing, oleh pemilik rumah. Bayi tersebut ditemukan pertama kali oleh pemilik rumah Umi Sani Hidayah, Warga RT 01 RW 03 Desa Munggu Kecamatan Petanahan pukul 23.30. Bayi dengan jenis kelamin laki-laki itu saat ditemukan terbungkus dengan sehelai kain, dan mengenakan pakaian dalam.

Pemilik rumah sempat mengira, tangisan bayi adalah suara kucing, namun setelah dilihat dari balik jendela ada sesosok bayi yang tergeletak diatas meja. Karena takut, kemudian pemilik rumah langsung menghubungi masyarakat setempat dan juga pihak desa.

“Saya lagi tidur terus dengar suara nangis terus saya lalu melihat dari jendela ternyata ada suara  bayi nangis laki laki tadinya ngiranya suara kucing lagi brantem terus ditengok dari jendela ya lumayan lama, nangis nangis terus setelah itu saya bangunin mertua saya ternyata ada  bayi di teras meja,  terus disuruh mertua saya memanggil warga sama pak bayan sama bu lurah terus kesini juga termasuk dari pihak kepolisian puskesmas pas ditemukan pake kaos dalam terus sama bedongan kondisinya,” ucap Umi Senin, (07/17).

Bidan Puskesmas Petanahan Kristina Sukarni menuturkan bayi dengan bobot 2,5 kg diperkirakan lahir satu hari sebelum ditinggalkan oleh orang tuanya. Saat ditemukan, tali pusar juga telah terpotong, namun pemotongan sepertinya hanya menggunakan alat seadanya.Saat ini, bayi dalam kondisi sehat dan diberikan perawatan di Puskesmas Petanahan. Pihak Dinas Sosial juga telah datang untuk melakukan assesment, dan melihat kondisi bayi yang dibuang orang tuanya tersebut.

“Tadi malam ada bidan desa munggu   ngantar bayi kesini jam satu didampingi bu lurah dan dari Kapolsek,  sampai sini setelah diperiksa bayi jenis kelamin laki-laki kemudian berat badan 2,52 kg panjang badannya 29 cm, lingkar badan 33, lingkar kepala 32, itu termasuk bayi sehat normal, kemungkinan satu hari, kondisi tali pusat sudah dipotong tidak diiket itu kemungkinan lahiran sendiri tidak ditolong tenaga kesehatan,” jelasnya.

Sementara itu Kapolsek Petanahan AKP Sugeng Riyadi SH mengatakan pihak kepolisian akan  menyelidiki siapa sebenarnya orang tua yang tega membuang bayi laki laki, di depan teras rumah warga. Polisi juga akan bekerjasama dengan bidan desa setempat dan juga mengerahkan Babinkamtibmas untuk mengungkap kasus tersebut. Pihaknya juga mengapresiasi warga yang bertindak cepat melaporkan adanya penemuan bayi di wilayah mereka. Sehingga bayi yang ditemukan, bisa langsng diberikan perawatan karena cepat diambil tindakan oleh tenaga kesehatan.

“inilah salah satu keuntungan warga masyarakat  segera memberitahu apa yang terjadi di wilayahnya,  sehingga bisa langsung diambil tindakan cepat untuk menyelamatkan bayi itu,  kami berencana akan mengungkap kasus ini dengan melibatkan bidan desa dari rt masing-masing,  tadi malam sudah kami sampaikan kepada ibu kepala desa munggu untuk membantu mengungkap kasus ini, dan dari Babinkamtibmas kami libatkan mencari sisimelik siapa yang menaruh bayi disitu,” terangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *