KEBUMEN, BeritaKami.com – Pasar Sore Ramadan (Pasora) edisi ke 14 kembali digelar pihak Takmir Masjid Nurul Falaah Desa Kedungpuji Kecamatan Gombong Kabupaten Kebumen. Selain untuk memeriahkan Bulan Suci Ramadan 1445 H, kegiatan tahunan ini sekaligus sebagai pemberdayaan jamaah dibidang ekonomi.
Pasora ini dibuka mulai Selasa (12/3/2024) dan bakal berlangsung selama Bulan Ramadan, setiap sore menjelang berbuka puasa. Berbagai jajanan, aneka takjil dan makanan siap santap tersedia di lebihdari 70 stand yang berjajar sekitar 1 kilometer di sepanjang jalan desa.
“Dengan adanya transaksi ekonomi melalui pasora ini, mudah-mudahan bisa mensejahterakan para pedagang dan membahagiakan para shoimin untuk mempersiapkan berbukanya,” kata Bamsmbang Purwanto Ketua Takmir Masjid Nurul Falaah.
Sutirah (49), salah seorang pedagang di Pasora mengatakan, dirinya sanagat senang pada tahun ini kembali diadakan pasora. Ia setiap tahun selalu berjualan aneka sayuran matang dan lauk pauk untuk menu buka puasa, di pasora ini. Menurutnya, ini sangat membantu para pedagang. Sutirah yang biasa menjajakan daganganya mulai pukul 15.00 hingga 18.00 wib ini, bisa membawa pulang Rp 400.000 – Rp 500.000 dalam sekali jualan.
“Setiap tahun jualan ini sayur sama gorengan, kalau yang palng laris ya pecel. Alhamdulillah ini hari pertama udah ramai semoga laris manis,” ungkapnya.
Pasora ini selalu menarik minat pengunjung untuk datang. Tak hanya warga Desa Kedungpuji saja, pengunjung juga datang dari berbagai desa lain seperti dari Kecamatan Karanganyar dan juga Gombong untuk berburu menu takjil. Seperti halnya Susi Sukmawati (30) warga Desa Grenggeng yang mengaku selalu mengunjungi pasora ini setiap ramadan tiba. Menurutnya selain lengkap, harga makanan yang dijual pun terjangkau.
“Sering setiap tahun pasti kesini hampir setiap hari malah sambil ngabuburit sama anak. Kadang kan males kalau mau masak jadi beli sayur matang biar praktis, harganya juga kan murah-murah, apa aja ada,” jelas Susi.
Senada dengan Susi, Sumiarsih (50) pngunjung asal Desa Panjangsari juga mengaku sering mencari aneka takjil dan makanan untuk berbuka puasa di Pasora Desa Kedungpuji. Bersama keluarga, dirinya biasa berjalan-jalan di sepanjang pasora sam bil menunggu waktu berbuka tiba.
“Kalau di sini lumayan lengkap harga mulai dari seribuan. Kasini biasa bareng keliuarga, inianak saya juga udah nunggu-nunggu ayo mah ke pasora gitu,” tuturnya.