Muskerwil FGSNI Banten Bersama Ombudsman RI, Perioritaskan Guru Usia 55+

BANTEN, BeritaKami.com – Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) Forum Guru Sertifikasi Non Inpassing (FGSNI) Provinsi Banten telah dilaksanakan  di gedung Banggar DPRD Provinsi Banten pada sabtu 21/10/2023.

Acara yang ikuti oleh delapan perwakilan pengurus kabupaten kota, seperti kabupaten, serang, kota tangerang, kab. Tangerang,lebak, pandeglang, cilegon ini , diikuti oleh 105 peserta perwakilan.

Hadir dalam Muskerwil dan Diskusi Kebijakan Publik, Ahmad Sobirin, M. Pd, dari Ombodsman RI, Zumairi, M. Pd. dari Penmad Kemenag Kanwil Banten H. Humaidi, M. Pd, DPD RI Banten,DR.H. Habib Alwi via zoom dan Ketua Umum FGSNI Agus Mukhtar, S. HI

Ketua FGSNI Prov Banten, H. Bukhori, S. Pd. I didampingi Ketua Panitia Muskerwil, wahyu Hidayatulloh, S. Pd. I menyampaikan terimakasih atas peran serta panitia dan pengurus FGSNI se provinsi Banten, dalam terealisasi nya muskerwil dan Bincang Publik hari ini.

Ketua Umum, Agus Mukhtar, S. HI mengapresiasi suksesnya acara muskerwil Banten dan  menyampaikan, pengurus pusat sedang dan akan terus mengawal dan akan mengkaji kebijakan juknis 4111 oleh pemerintah terkait penerbitan sk Inpassing tahun 2023, hal ini menjawab  pertanyaan peserta , A. Ibrohaim dari tangerang dan Nur khasanah,Kotang dan Abbas dr kab. Serang, disela sela diskusi bincang kebijakan publik dalam muskerwil.

Perlu ditindaklanjuti dan terus dikawal oleh pengurus pusat terkait kajian dan peninjauan ulang juknis 4111 di jakarta.

Sementara Ahmad Sobirin, kepala Resert Ombodsman RI, menyatakan seharusnya pemerintah lebih memprioritaskan usia 55+ untuk mendapatkan sk Inpassing ketimbang usia guru yang masih belia, yang baru saja lulus PPG 2022atau 2023, jangan malah konsep jambu mete diterapkan di kebijakan ini.

Dalam materinya, kasi penmad Kanwil Banten, menyampaikan, 7 program pokok kementrian agama dan pentingnya Ombodsman diajak konsultasi dan bersama mengawal juknis 4111 untuk kesejahteraan guru usia 55+ kedepan.

Acara muskerwil dan bincang publik ditutup dengan memberikan cindramata plakat kegiatan pada para pembicara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *